Buayan | |
---|---|
Kecamatan | |
Negara | ![]() |
Provinsi | Jawa Tengah |
Kabupaten | Kebumen |
Pemerintahan | |
• Camat | Supoyo, S.Sos |
Luas | 78,9 km² |
Jumlah penduduk | 54,253 jiwa (SP 2014) |
Kepadatan | 688 jiwa/km² |
Desa/kelurahan | 20 |
Buayan adalah sebuah kecamatan di Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah, Indonesia. Kecamatan Buayan terletak di sebelah barat daya Kota Kebumen. Jarak Kecamatan Buayan dari Kota Kebumen adalah 31 kilometer melalui Desa Rogodono. Luas wilayahnya 78,9 km², dan jumlah penduduknya 54,253 jiwa.[1] Kecamatan Buayan terdiri atas 20 desa, 90 RW, dan 341 RT.[2] Pusat pemerintaha Kecamatan Buayan berada di Desa Buayan
Desa/kelurahan[sunting | sunting sumber]
Batas-batas Wilayah[sunting | sunting sumber]
- Sebelah Barat: Kecamatan Ayah dan Kecamatan Rowokele
- Sebelah Timur: Kecamatan Gombong, Kecamatan Kuwarasan dan Kecamatan Sempor
- Sebelah Utara: Kecamatan Rowokele dan Kecamatan Sempor
- Sebelah Selatan: Samudera Hindia
Geografi[sunting | sunting sumber]
Kecamatan Buayan memiliki kondisi geografi berupa dataran rendah dan perbukitan. Dataran rendah berada di wilayah timur atau di sepanjang bantaran Sungai Jatinegara hingga utara. Sedangkan perbukitan memanjang dari selatan ke utara pada wilayah barat Kecamatan Buayan yang merupakan rangkaian perbukitan karst yang merupakan bagian dari Kawasan Karst Gombong Selatan. Ketinggian rata-rata Kecamatan Buayan adalah lebih dari 64 meter di atas permukaan air laut. Puncak tertingginya adalah Bukit Arjuna yang memiliki ketinggian 369 meter di atas permukaan air laut yang berada di perbatasan Desa Wonodadi dengan Kecamatan Ayah. Desa Pakuran di perbukitan Kecamatan Buayanmenjadi desa tertinggi karena berada di ketinggian rata-rata 322 meter di atas permukaan air laut. Sungai yang ada di wilayah ini antara lain Sungai Kretek, Sungai Jatinegara, Sungai Telomoyo, Sungai Manggis, Sungai Jladri, Sungai Gelapan, Sungai Pejarakan, Sungai Adiwarno, Sungai Kalibanda, Sungai Blanakan, Sungai Meto, Sungai Tugu, Sungai Mergosono, Sungai Kaliori, Sungai Bantar dan Sungai Keputihan.
Penggunaan Lahan[sunting | sunting sumber]
Penggunaan lahan di Kecamatan Buayan umumnya digunakan sebagai lahan persawahan di dataran rendah atau disepanjang alur sungai. Serta hutan kayu tahunan baik milik warga maupun perhutani berada di lahan berkontur perbukitan. Sebagian besar lahan sawah berada di bagian timur wilayah ini atau dibantaran Sungai Jatinegara serta di bagian utara. Sawah tersebut merupakan sawah irigasi dari Waduk Sempor dan Sungai Jatinegara. Sementara itu sebagian kecil sawah tadah hujan berada lereng perbukitan di bagian barat. Hasil bumi Kecamatan Buayan berupa padi, sayur-mayur, buah buahan, palawija, kayu, hingga hasil tambah berupa andesit, kapur dan lainnya.
Transportasi[sunting | sunting sumber]
Transportasi di Kecamatan Buayan berupa angkutan kota, angkutan desa, bus antar kota, dan bus antar kota antar provinsi. Angkutan kota dan angkutan desa menghubungkan beberapa desa di Kecamatan Buayan dengan pusat Kabupaten Kebumen maupun dari Kecamatan Gombong. Kecamatan Buayan dilalui oleh jalan jalur alternatif selatan Jawa Tengah atau Jalan Daendels yang melintas di Desa Karangbolong dan Desa Jladri. Kecamatan Buayan juga dilintasi jalan nasional yang menghubungkan Kecamatan Buayandengan sejumlah kota di selatan pulau Jawa. Selain itu juga terdapat jalur kereta api namun tidak memiliki stasiun kereta api. Selain itu terdapat ruas Jl. Karangbolong yang menghubungkan Kecamatan Gombong dengan jalan Daendels di pesisir.
Penduduk[sunting | sunting sumber]
Sebagian besar penduduk Kecamatan Buayan berprofesi sebagai nelayan, petani, buruh tani, Ibu Rumah Tangga, Wiraswasta dan PNS. Umumnya penduduk usia produktif pergi merantau atau bersekolah ke kota besar seperti Jakarta, Bogor, Tangerang, Bekasi (Jabotabek), Kota Bandung, Kota Semarang, Kota Surabaya, Kota Yogyakarta, Kota Surakarta, Purwokerto dan sejumlah kota besar di luar pulau seperti Sumatera, Bali, dan Kalimantan. Mayoritas penduduk Kecamatan Buayan memeluk agama Islam. Jenjang pendidikan yang dicapai penduduk di wilayah ini adalah hingga Universitas meski sebagiaan besar tamatan Sekolah menengah pertama dan Sekolah menengah atas
Sarana Publik[sunting | sunting sumber]
Sarana publik di Kecamatan Buayan cukup bagus dengan adanya pasar tradisonal, mushola, masjid, gereja, serta fasilitas kesehatan. Berikut di antaranya:
- Pasar Mergosono di Desa Mergosono
- Pasar Banyumudal di Desa Banyumudal
- Pasar Geblug di Desa Geblug
- Pasar Rangkah di Desa Rangkah
- Pasar Metho di Rogodadi
- Pasar Hewan Purbowangi di Desa Purbowangi
- Puskesmas Buayan di Desa Buayan
Sekolah Menengah
Beberapa sekolah menengah negeri dan swasta yang ada di Kecamatan Buayan adalah sebagai berikut:
- SMPN 1 Buayan
- SMPN 2 Buayan
- SMP PGRI Buayan
- MTs Nurul Istiqomah Jladri
Tidak ada komentar:
Posting Komentar